Powered By Blogger

Total Tayangan Halaman

Senin, 18 November 2013

Rumah tiban di desa bubakan peninggalan samber nyowo

RUMAH TIBAN PENINGGALAN PANGERAN SAMBER NYOWO DI BUBAKAN
 
 
 

 
 
Mungkin bagi anda yang belum mengetahui apa sih rumah tiban itu ? Mari simak tentang rumah tiban berikut ini.!!!

Rumah tiban adalah bekas rumah atau bekas tempat pesinggahan raden samber nyowo atau yang lebih dikenal RADEN MAS SAHID,rumah tersebut adalah rumah yang di keramatkan oleh penduduk bubakan, atapnya di lapisi rumput sejenis alang-alang yang sudah kering. Rumah tiban ini sendiri berada tepat di Desa Bubakan RT 1, RW 1 kecamatan girimarto kabupaten Wonogiri Jawa tengah. Di depan rumah tiban itu berdiri 2 pohon beringin tua yang sangat besar yang konon apabila ditebang pohon itu akan menimbulkan sebuah mala petaka bagi desa bubakan.

Sedikit sejarah tentang rumah tiban dan pangeran samber nyowo. Pada jaman penjajahan belanda raden mas sahid adalah salah satu buronan pasukan beanda. Suatu ketika beliau lari dari daerah Surakarta ke arah utara. Dan tibalah raden mas sahid di sebuah hutan yang di sebut hutan bubakan yang sekarang telah menjadi desa bubakan. Sebelumnya ketika malam belum ada sebuah rumah, tetapi ketika pagi hari di tempat raden mas sahid singgah telah berdiri sebuah bangaunan. Dan bangunan itulah yang dinamakan rumah tiban (rumah yang muncul secara tiba-tiba).di belakang rumah tiban itu ada sebuah batu besar yang sering digunakan oleh raden mas sahid sebagai tempat duduk istirahat atau kadang menikmati hangatnya matahari pagi (dede) . Raden mas sahid singgah di desa bubakan ini kurang lebih selama 8 tahun ( 1 windu ). Dan tibalah ketika raden mas sahid pergi, beliau menitipkan desa bubakan ini kepada satu orang kepercayaanya yaitu mbah windu. Beliau berpesan kepada mbah windu  agar ia menjaga seluruh keturunan yang menempati bubukan. Di sekitar bubakan beliau raden mas sahid juga pernah beristirahat seperti di hutan wonoleren,wonokeling,candirejo, dan lain-lain.

 Itulah sedikit sejarah tentang pangeran samber nyowo (raden mas sahid) dan rumah tiban. Sekarang rumah tiban yang terletak di desa yang sangat subur yaitu bubakan digunakan juga sebagai tempat penyimpanan benda pusaka peninggalan pangeran samber nyowo. Ada beberapa  benda pusaka di dalam rumah tiban itu sendiri yang salah satunya adalah tombak. Selain di gunakan sebagai tempat penyimpanan pusaka juga sering dipakai untuk acara adat, untuk berziarah, dan obyek wisata.

Rumah tiban itu pula adalah salah satu icon kebanggan dari para penduduk bubakan yang di kenal bukan hanya oleh penduduk setempat, tapi juga oleh masyarakat luar bubakan.

Tidak ada komentar: